Jenderal Dudung Dinilai sbg Mahapatih Gajah Mada masa kini
Jakarta – Upaya Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman merawat kebhinekaan, persatuan dan kesatuan Indonesia dari segala macam bentuk ancaman menuai pujian. Selain dianggap memegang teguh ajaran Jenderal Soedirman dan Jenderal M Yusuf Amir, Jenderal Bintang empat ini juga dianggap sebagai mahapati gajah mada masa kini.
Mantan Menteri Negara Riset dan Teknologi era Presiden Gus Dur, yakni Muhammad A.S. Hikam menilai, sosok Jenderal Dudung menempatkan dirinya sebagai prajurit TNI yang konsisten bergerak sesuai ananah konstitusi.
“Apa yang dilakukan pak Dudung (Abdurachman) selama ini sebagai prajurit, petugas negara, saya kira sesuai kontitusi dan juga Sapta Marga TNI. Beliau secara konstitusional menempatkan dirinya sebagai pejabat TNI yang harus melindungi setiap warga negara dan Indonesia dari segala macam bentuk ancaman. Ancaman bisa bermacam-macam, bisa fisik ada yang yang ideologis,” ujar AS Hikam saat dihubungi wartawan, Jumat (12/8/2022).
AS Hikam kemudian menyayangkan, adanya pihak-pihak yang tidak setuju dengan sikap konsistensi KSAD Dudung dalam merawat kebhinekaan dan Indonesia dari segala macam bentuk ancaman tersebut. Padahal, lanjut AS Hikam, apa yang dilakukan Jenderal Dudung selama ini merupakan sikap tegas, yang sesuai amanah reformasi dan konstitusi.
“Barangkali posisi pak Dudung yang sangat tegas dan terbuka di dalam menjalankan tugas dan melindungi warga negara Indonesia dari ancaman yang bersifat ideoologis, tentu ada pihak-pihak yang merasa terganggu, mendiskreditkan beliau dengan tuduhan islamophobia dan anti islam,” katanya.