ONEWS-ID.COM (LUBUKLINGGAU )– Pemilihan Ketua Koni Kota Lubuklinggau mulai memanas dan tinggal hitungan hari. Tepatnya dilaksanakan pada 16 Januari 2021 mendatang. Dari dibukanya pendaftaran hingga pengembalian berkas, terdata ada empat bakal calon yang nantinya akan bertarung yakni Evi Samsul Komar, Suherman, Bambang Rubianto dan Rodi Wijaya.
Menariknya, Koni sendiri banyak dinilai pengurus cabang olahraga dalam kondisi tidak baik-baik saja. Bahkan hal itu dibenarkan beberapa para bakal calon.
Seperti disampaikan Evi Samsul Komar, alasan dirinya maju karena cabang olahraga dalam naungan koni banyak lesu, karena kurangnya perhatian.
“Cabang olahraga (Cabor) sudah banyak lesu karena kurangnya perhatian, sehingga para cabor tidak bisa berbuat,” ketus Evi.
Bukan hanya lesu, Evi menyayangkan pengurus cabor seperti “mengemis” meminta bantuan dana kepada pengurus Koni ketika akan ada event, atau melaksanakan try out/uji coba.
“Cabor-cabor ini seperti “mengemis” saat meminta bantuan dana,sedangkan dana itu ada, kalau dana itu tidak ada, ya tidak jadi masalah,”ungkapnya.
Problem lainnya, lanjut Evi, kurangnya komunikasi antara pimpinan dan pengurus cabor. “Alangkah baiknya kalau cabor ini diajak kumpul bareng, ngopi bareng. Setidaknya mereka bisa berkomunikasi dengan baik dan insyaallah tidak terjadinya miss komunikasi. Itulah yang dikeluhkan, kurangnya komunikasi,”ujarnya.
Dengan berbagai persoalan tersebut, hal itulah menjadi alasan Evi untuk maju dalam pemilihan ketua Koni Lubuklinggau. Dimana ia ingin mengajak semuanya bersama-sama membangun koni dengan komunikasi yang baik, akuntabel, bersih dan terbuka.
Sementara itu, bakal calon lainnya, Suherman mengakui hal yang sama. Ia menilai kepengurusan koni saat ini sedang terpuruk dan banyak masalah.